Biodata Herbert Spencer, Bapak Darwinisme Sosial

Biodata Herbert Spencer, Bapak Darwinisme Sosial

Hai sobat biodata, kali ini kami akan bagikan biodata Herbert Spencer seorang yang dijuluki bapak darwinisme sosial. Penasaran ingin tahu tentang seorang yang dijuluki bapak darwinisme sosial, simak penjelasannya berikut ini.

Herbert Spencer adalah seorang filsuf asal Inggris dan seorang pemikir teori liberal klasik terkemuka. Meskipun kebanyakan karya yang ditulisnya berisi tentang teori politik dan menekankan pada “keuntungan akan kemurahan hati”, dia lebih dikenal sebagai bapak Darwinisme sosial.

Biografi

Herbert Spencer lahir di Derbyshire, Midland, Inggris pada tanggal 27 April 1820. Spencer adalah salah satu anak dari sembilan bersaudara yang bertahan hidup dari pasangan William dan Haerriet Spencer. Karena alasan kesehatan, Spencer kecil menjalani pendidikan di rumah. Spencer belajar teknik dan bidang utilitarian.

Ketika berusia 17 tahun, Spencer masuk ke dunia kerja sebagai insinyur sipil di sebuah perusahaan kereta api London dan Birmingham. Karirnya terbilang bagus hingga akhhirnya dia dipercaya menjadi wakil kepala bagian mesin di perusahaan itu.

Setelah beberapa waktu bekerja di perusahaan kereta api, lalu pindah pekerjaan menjadi redaktur majalah The Economist yang saat itu terkenal. Spencer mempunyai sebuah kemampuan yang luar biasa dalam hal mekanik.

Hal ini akan ikut serta mewarnai seluruh imajinasinya tentang biologi dan sosial di masa yang akan datang Selama periode ini Spencer melanjutkan studi atas biaya sendiri.

Spencer memiliki kemampuan sangat baik dalam mekanika. Kemampuan itulah yang mempengaruhi imajinasinya dalam ilmu pengetahuan, terutama biologi, masyarakat, dan ilmu sosial.

Baca Juga :  Biodata George William Manby Penemu Alat Pemadam Api Pertamakali

Pada saat menjadi insinyur Spencer mulai belajar menulis artikel secara serius. Tulisan pertamanya di bidang sosial dengan judul On the Proper Sphere of Government (1842) dimuat di majalah Non Conformist. Enam tahun kemudian tulisan yang sama dimuat The Economist, majalah ekonomi terkemuka yang berbasis di London.

Ketika berusia 28 tahun Spencer pindah menjadi wakil editor majalah The Economist, berita mingguan yang berbasis di London. Majalah ini merupakan oposisi pemerintah dan pendukung perdagangan bebas. Melalui majalah ini Spencer banyak bertemu dengan orang terkenal pada saat itu, seperti Thomas Huxley dan George Eliot.

Sembilan tahun kemudian teori evolusioner karya Darwin terbit. Spencer dan Darwin melihat adanya persamaan antara evolusi organisme dengan evolusi sosial.

Evolusi sosial adalah serangkaian perubahan sosial dalam masyarakat yang langsung dalam waktu lama yang berawal dari kelompok suku atau masyarakat yang masih sederhana dan homogen lalu secara bertahap menjadi kelompok suku atau masyarakat yang lebih maju dan akhirnya menjadi masyarakat modern yang kompleks.

Karya-karya Herbert Spencer

Selama hidupnya, Spencer menghasilkan sejumlah karya besar. Sebagian besar pemikiran Spencer tentang sosiologi ditulis dalam 10 buku (dua jilid Biologi, dua jilid psikologi, tiga jilid Sosiologi, dan dua jilid tentang moralitas) yang kemudian dikemas menjadi Programme of a System of Synthetic Philosophy (1862-1896).

Paket ini memuat seluruh teori evolusi universal, meliputi evolusi bilogi, psikologi, sosial, dan etika. Karya-karya itu mengukuhkan dirinya sebagai penganut filsafat sintesis, yakni ilmu filsafat yang menggabungkan beberapa ilmu pengetahuan menjadi satu.

Dari sederet karya tersebut, buku Principles of Sociology merupakan karya monumental Spencer yang mendorong perkembangan Sosiologi sebagai ilmu populer di masyarakat, terutama di Prancis, Jerman, dan Amerika Serikat. Meski begitu, Spencer kurang mendapat sambutan di negeri sendiri.

Baca Juga :  Biodata Erwin Schrödinger, Mengembangkan Teori Kuantum

Karya utama Spencer :

  • Social Statics (1850)
  • Principles of Psychologi (1855)
  • Principles of Biology (1861 dan 1864)
  • First Princeples (1862)
  • The Study of Sociology (1873)
  • Descriptive Sociology (1878)
  • The Principles of Sociology (1877)
  • Principles of Ethics (1883)

Pemikiran Spencer tentang Sosiologi

Menurutnya, objek sosiologi yang pokok adalah keluarga, politik, agama, pengendalian sosial dan industri. Termasuk pula asosiasi, masyarakat setempat, pembagian kerja,  pelapisan sosial, sosiologi pengetahuan dan ilmu pengetahuan, serta penelitian terhadap kesenian dan keindahan.

Pada tahun 1879 Spencer mengetengahkan sebuah teori tentang Evolusi Sosial yang hingga kini masih dianut walaupun di sana sini ada perubahan. Spencer juga menerapkan secara analog (kesamaan fungsi) dengan teori evolusi karya Charles Darwin (yang mengatakan bahwa manusia berasal dari kera) terhadap masyarakat manusia.

Spencer yakin bahwa masyarakat mengalami evolusi dari masyarakat primitif ke masyarakat industri. Herbert Spencer memperkenalkan pendekatan analogi organik, yang memahami masyarakat seperti tubuh manusia, sebagai suatu organisasi yang terdiri atas bagian-bagian yang tergantung satu sama lain.

Spencer adalah orang yang pertama kali menulis tentang masyarakat atas dasar data empiris yang konkret. Tindakan ini lalu diikuti oleh para sosiolog sesudahnya, baik secara sadar atau tidak sadar.

Spencer memperkenalkan pendekatan baru sosiologi yaitu merekonsiliasi antara ilmu pengetahuan dengan agama dalam bukunya First Principle. Dalam bukunya ini Spencer membedakan fenomena tersebut dalam 2 fenomena yaitu fenomena yang dapat diketahui dan fenomena yang tidak dapat diketahui.

Selanjutnya Spencer memulai dengan 3 garis besar teorinya yang disebut dengan tiga kebenaran universal, yaiu adanya materi yang tidak dapat dirusak, adanya kesinambungan gerak, dan adanya tenaga dan kekuatan yang terus menerus.

Di samping tiga kebenaran universal tersebut di atas, menurut Spencer ada 4 dalil yang berasal dari kebenaran universal, yaitu kesatuan hukum dan kesinambungan, transformasi, bergerak sepanjang garis, dan ada sesuatu irama dalam gerakan.

Baca Juga :  Biodata Sadi Carnot Penemu Siklus Carnot Dan Merumuskan Hukum Termodinamika II

Bagi Spencer, Sosiologi adalah suatu studi evolusi dalam bentuk yang paling kompleks. Dia menguraikan materi sosiologi secara rinci dan sistematis dalam tiga jilid The Principles of Sociology.

Menurutnya sosiologi merupakan ilmu pengetahuan mengenai hakikat manusia secara inkoporatif dengan pendekatan makro yang berpusat pada manusia. Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari segala gejala yang muncul dari perilaku manusia secara bersama-sama.

Pandangan-pandangan Spencer tentang sosiologi mendapat pengaruh biologi dalam arti luas. Pertumbuhan suatu disiplin ilmu sosiologi dan biologi telah menarik perhatian baru terhadap faktor-faktor biologis di dalam perilaku manusia.

Oleh para pendukungnya, sosiologi didefinisikan sebagai “suatu studi sistematik mengenai dasar-dasar biologis dari perilaku manusia”. Interaksi  biologi dan kebudayaan mempengaruhi perilaku manusia yang dimulai dengan perkembangan masyarakat manusia. Banyak ahli masyarakat abad pertengahan menganalogikan manusia dengan organisme.

Pemikiran Spencer tentang Teori Evolusi

Evolusi tentang serentetan perubahan kecil secara pelan-pelan dan komulatif yang terjadi dengan sendirinya dan memerlukan waktu lama. Evolusi dalam masyarakat adalah serentetan perubahan yang terjadi karena usaha-usaha masyarakat tersebut untuk menyesuaikan diri dengan keperluan, keadaan, dan kondisi baru yang timbul sejalan dengan pertumbuhan masyarakat. Perubahan ini tidak harus sejalan dengan rentetan peristiwa di dalam sejarah masyarakat yang bersangkutan.

Menurut Spencer, pribadi mempunyai kedudukan yang dominan terhadap masyarakat. Secara generik perubahan alamiah di dala diri menusia mempengaruhi struktur masyarakat di sekitarnya. Kumpulan pribadi dalam kelompok atau masyarakat merupakan faktor penentu bagi terjadinya proses kemasyarakatan yang pada hakikatnya merupakan struktur sosial dala menentukan kualifikasi.

Kematian

Herbert Spencer meninggal di Brighton, pada tanggal 8 Desember 1903 pada umur 83 tahun.

Penutup

Itulah biodata Herbert Spencer seorang yang dijuluki bapak darwinisme sosial. Semoga bisa menambah pengetahuan dan bermanfaat bagi sobat biodata sekalian.

sumber : dinndda