Biodata Heinrich Wilhelm Dove Penemu Binaural Beat

Biodata Heinrich Wilhelm Dove Penemu Binaural Beat

Hai sobat biodata, kali ini kami akan bagikan biodata Heinrich Wilhelm Dove seorang penemu binaural beat. Penasaran ingin tahu tentang seorang penemu binaural beat, simak penjelasannya berikut ini.

Biodata Heinrich Wilhelm Dove :

  • Lahir : 6 Oktober 1803, Legnica, Polandia
  • Meninggal : 4 April 1879, Berlin, Jerman
  • Pendidikan : Universitas Humboldt Berlin, University of Wrocław
  • Penghargaan : Medali Copley

 

Heinrich Wilhelm Dove adalah seorang fisikawan dan meteorologi asal Prusia. Ia dikenal sebagai ilmuwan yang menemukan Binaural beat atau disebut juga disebut dengan binaural tone.

Biografi

Heinrich Wilhelm Dove lahir di Liegnitz di Kerajaan Prusia (Legnica, Polandia) pada tanggal 6 Oktober 1803. Dove belajar sejarah, filsafat, dan ilmu alam di Universitas Breslau dari tahun 1821 sampai 1824.

Pada tahun 1824 Dove melanjutkan pendidikannya di University of Berlin, dan selesai tahun 1826. Pada tahun 1826, Dove menjadi Privatdozent dan pada tahun 1828 extraordinarius Profesor di Universitas Königsberg.

Pada tahun 1829, Dove pindah ke Berlin dan mengajar di Friedrich Wilhelm Gymnasium. Pada tahun 1845 Dove menjadi Profesor ordinarius di Friedrich-Wilhelms-Universität di Berlin, di mana ia terpilih rektor di tahun 1858 hingga 1859, dan lagi di tahun 1871-1872. Pada tahun 1849 Dove juga menjadi direktur Prusia Institut Meteorologi.

Penelitian

Selama karirnya Dove menerbitkan lebih dari 300 makalah, beberapa di antaranya menyelidiki percobaan fisika. Dove juga memiliki pengaruh penting pada ilmu meteorologi, dan oleh beberapa orang ia dianggap menjadi pelopor dalam bidang tersebut.

Baca Juga :  Biodata John Ericsson Penemu Baling-Baling

Fokus utama meteorologi Dove adalah di klimatologi, merupakan bidang yang dipelopori oleh Alexander von Humboldt. Pada tahun 1828, Dove mengamati bahwa siklon tropis berputar berlawanan di belahan bumi utara, namun searah jarum jam di Southern.

Dove juga mempelajari distribusi panas lebih permukaan bumi, pengaruh iklim terhadap pertumbuhan tanaman, dan yang pertama mengukur kekuatan sebuah arus listrik dalam kawat yang disebabkan oleh runtuh medan magnet.

Binaural Beat

Pada tahun 1839 Dove menemukan teknik binaural beats, dimana frekuensi yang sedikit berbeda dimainkan secara terpisah untuk masing-masing telinga menghasilkan gangguan persepsi gangguan pada tingkat yang sama seperti yang akan dibuat secara fisik.

Binaural beat pada waktu itu digunakan untuk relaksasi, meditasi, kreativitas. Suara ini memberikan efek yang tergantung dari berapa frekuensinya. Frekuensi nada harus berada di bawah 1.000 Hz dan perbedaan antara dua nada yang dibuat untuk memancing respon otak harus kecil, kurang dari atau sama dengan 30 Hz.

Penelitian Dove setelah dipublikasikan kemudian berlanjut. Penelitiannya kemudian diterbitkan dalam jurnal ilmiah Repertorium der Physik. Penelitian lanjutan dilakukan masih dengan tujuan memenuhi rasa ingin tahu untuk keperluan ilmu pengetahuan.

Hingga muncul “Auditory Beats in the Brain” tahun 1973 yang ditulis Gerald Oster. Oster dalam tulisannya mengatakan, binaural beat ini bisa menjadi alat yang bagus untuk membantu penelitian tentang kognisi dan neurologi.

Sebab dia menemukan bahwa orang-orang yang tidak bisa merasakan efek binaural beat ada kemungkinan menderita penyakit parkinson.

Penelitian Binaural Beat oleh Ilmuwan lain

Selain Dove ternyata juga ada peneliti lain tentang efek dari binaural beat. Penelitian ini dilakukan oleh seorang fisikawan Thomas Warren Campbell dan insinyur listrik Dennis Mennerich, di bawah pengawasan Robert Monroe.

Baca Juga :  Biodata Otto Berg Penemu Renium

Monroe lalu menemukan bahwa ada efek lain yang disebebkan oleh suara ini, yang berkaitan dengan sensasi yang dirasakan pendengar, pengalaman ‘keluar dari tubuh.’ Kemudian Monroe membangun industri teknologi binaural beat yang diberi nama The Monroe Institute.

Sebuah penelitian juga dilakukan pada tahun 2005 tentang binaural beat. Tiga peneliti dari Inggris, R. Padmanabhan, A. J. Hildreth dan D. Laws mempelajari apakah musik dan suara bisa menolong pasien-pasien yang mengalami rasa cemas berlebih, sebelum menjalankan operasi.

Mereka lalu menemukan bahwa binaural beat bisa menurunkan tingkat rasa cemas yang berlebihan yang terjadi sebelum pasien menjalankan operasi.

I-Doser

I-Doser adalah produsen gelombang otak Binaural. Dalam situs resminya, I-Doser merupakan sebuah perusahaan yang memproduksi gelombak otak Binaural yang bisa diputar pada pemutar CD dan MP3. Selain itu I-Doser juga bisa digunakan pada ponsel dan komputer melalui aplikasi yang mereka buat.

I-Doser dibuat dengan tujuan untuk memanipulasi suasana hati. Dalam sebuah e-book yang bisa diiunduh dari situs resminya, I-Doser dibuat dengan tujuan untuk memanipulasi suasana hati.

Dengan memperdengarkan dua suara yang fekuensinya mirip pada telinga konsumennya. Otak lalu akan merespon kedua suara itu dan menghasilkan suara ketiga yang disebut dengan binaural beat.

Kematian

Heinrich Wilhelm Dove meninggal dunia pada tanggal 4 April 1879 di Berlin, Jerman.

Penutup

Itulah biodata Heinrich Wilhelm Dove seorang penemu binaural beat. Semoga bisa menambah pengetahuan dan bermanfaat bagi sobat biodata sekalian.

sumber : Wikipedia