Mengenal Vertikultur Susun dan Jenis Vertikultur Lainnya

Mengenal Vertikultur Susun dan Jenis Vertikultur Lainnya – Sobat Waca Berita, vertikultur merupakan salah satu upaya dalam peningkatan budidaya tanaman pertanian dengan memanfaatkan lahan yang sempit. Dengan adanya vertikultur, petani dapat lebih maksimal dalam memperoleh hasil panen baik secara kualitas maupun kuantitas.

Apakah kamu pernah melihat ada setumpuk pot atau media tanam yang disusun sedemikian rupa menjadi sebuah media pertanian, ya, bisa jadi itu adalah vertikultur susun.

Namun ternyata selain dengan cara disusun seperti itu, ada banyak sekali jenis selain teknik vertikultur ini. Simak penjelasan dari Waca Berita kali ini yuk!

Jenis Jenis Vertikultur

Menurut Nitisapto (1993), jenis dalam pengertian tabulapot yang dapat digunakan untuk vertikultur yaitu gerabah, bambu, atau paralon. Jenis-jenis pot tersebut sangat cocok untuk menanam sayuran dengan batang kecil, seperti selada, sawi, kol, bunga, seledri, atau kangkung.

Kegiatan vertikultur sekaligus dapat memanfaatkan barang-barang bekas seperti kaleng bekas, gelas bekas air mineral, karung bekas beras dan lain-lain yang tidak dapat terurai oleh mikrorganisme. Sehingga kita mampu berperan aktif untuk meningkatkan nilai tambah barang bekas serta mengurangi pencemaran lingkungan oleh penumpukan sampah-sampah tersebut.

Yang terpenting, bahan untuk vertikultur bersifat kuat dan fleksibel untuk dipindah tempatkan. Vertikultur sebagai salah satu sistem budidaya tanaman dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, antara lain:

Vertikultur Vertikal

Vertikultur vertikal biasanya menggunakan penopang yang kokoh dan berbentuk silinder yang dapat berdiri tegak pada lahan. Umumnya vertikultur jenis ini menggunakan penopang berupa paralon atau kayu yang diberdirikan tegak pada lahan, kemudian pada sisi penopang tersebut ditambahkan wadah penanaman seperti gelas bekas air mineral.

Baca Juga :  Perbedaan Benih dan Bibit Dalam Budidaya Tanaman

Vertikultur Horizontal

Vertikultur horizontal adalah vertikultur yang disusun secara bertingkat seperti rak atau tangga. Wadah penanaman yang digunakan dapat berupa batang pisang, rak yang dikombinasikan dengan karung bekas, kaleng bekas dan lain lain.

Vertikultur Gantung

Vertikultur gantung adalah vertikultur yang cara peletakkan wadah penanamannya yaitu dengan digantung pada atap bangunan menggunakan tali atau kawat. Wadah penanaman biasanya berupa botol bekas, pot dan ditanami tanaman hias yang menambah nilai estetika area tersebut. Vertikultur jenis ini sering terlihat diteras-teras rumah atau perkantoran.

Vertikultur Susun

Vertikultur susun hampir mirip jenis vertikultur vertikal. Perbedaannya, vertikultur susun umumnya berupa pot-pot yang disusun secara vertikal tanpa penopang layaknya vertikultur vertikal.

Secara umum, vertikultur susun memiliki keunggulan yaitu nilai estetika dan penggunaan bahan yang lebih hemat.

Membuat Vertikultur Susun

Kamu dapat mencoba membuat vertikultur ini dengan cara menumpuk beberapa pot tanaman tanpa menggunakan penopang lain. Susunlah sedemikian rupa agar tidak roboh dan saling menguatkan.

Demikian informasi tentang Mengenal Vertikultur Susun dan Jenis Vertikultur Lainnya. Semoga bermanfaat!