Table of Contents
Biodata Samuel Thomas von Sömmerring Penemu Telegraf Pertamakali
Hai sobat biodata, kali ini kami akan bagikan biodata Samuel Thomas von Sömmerring seorang penemu telegraf pertamakali. Penasaran ingin tahu tentang penemu telegraf pertamakali, simak penjelasannya berikut ini.
Biodata Samuel Thomas von Sömmerring :
- Lahir : 28 Januari 1755
- Meninggal : 2 Maret 1830 (umur 75)
- Pasangan : Margarethe Elizabeth Grunelius
- Anak : Dietmar William dan Susanne Katharina.
- Kebangsaan : Jerman
- Dikenal atas : penemu telegraf pertamakali
Samuel Thomas von Sömmerring (28 Januari 1755 – 2 Maret 1830) adalah seorang dokter asal Jerman, ahli anatomi, antropolog, ahli paleontologi, dan penemu. Sömmerring menemukan makula di retina mata manusia.
Investasinya pada otak dan sistem saraf, pada organ indera, pada embrio dan malformasi, pada struktur paru – paru, dll, membuatnya menjadi salah satu anatomi Jerman yang paling penting.
Selain itu, Sömmerring adalah seorang penemu yang sangat kreatif. Dia merancang teleskop untuk pengamatan astronomi dan telegraf listrik pada tahun 1809. Dia bekerja pada penyempurnaan anggur, bintik matahari dan banyak hal lain yang beragam.
Pada tahun 1811 Samuel mengembangkan sistem telegraf pertama di Bavaria, yang sekarang ini bertempat di Museum Sains Jerman di Munich. Pada tahun 1823, Samuel terpilih sebagai anggota asing dari Royal Swedish Academy of Sciences.
Samuel menikah dengan Margarethe Elizabeth Grunelius (almarhum 1802), dan mempunyai seorang putra, Dietmar William, dan seorang putri, Susanne Katharina.
Karena cuaca yang buruk, Sömmering akhirnya meninggalkan Munich pada tahun 1820 dan kembali ke Frankfurt, di mana dia meninggal pada tanggal 2 Maret 1830. Ia dimakamkan di pemakaman utama kota.
Telegraf karya Samuel Thomas von Sömmerring
Pada tahun 1808 sampai 1810 sebuah sistem telegraf yang rumit berdasarkan arus elektrokimia dirancang dan didemonstrasikan Akademi Sains Munich oleh Samuel Thomas von Sömmering (1755-1830).
Telegraf von Soemmerring terdiri dari tiga puluh lima kawat, satu untuk setiap huruf alfabet dan satu untuk setiap angka. Pada ujung transmisi sistemnya, disediakan pengaturan untuk melewatkan arus dari “voltanic pile“(tumpukan voltan) melalui salah satu kabel sinyal.
Pada ujung penerima setiap kawat terhubung ke salah satu dari tiga puluh lima rangkaian elektroda yang dicelupkan ke dalam penangas asam. Penyelesaian rangkaian menyebabkan evolusi gelembung hidrogen di elektroda sesuai dengan huruf atau angka tertentu.
“… Sambil belajar teknik dari Francisco Salva, yang telah mengembangkan instrumen serupa pada 1804 di Barcelona. Sömmering menggunakan baterai yang lebih kuat dan dengan demikian dapat mengirim lebih 3,5 kilometer. Salvas telegraf menggunakan kabel listrik untuk setiap huruf. Setiap kabel terhubung ke elektroda yang direndam dalam tabung gelas berisi asam, elektroda kedua dihubungkan ke kabel kembali. Ketika Salva mengirim curent listrik sepanjang kabel tertentu, itu menyebabkan elektrolisis di ujung yang lain: Ini dilepaskan. gelembung gas di tabung yang menunjukkan huruf mana yang dimaksud. … “
Sejarah penemu Telegraf
Samuel Thomas von Sömmering pertama kali menemukan Telegraf elektrik pada tahun 1809. Lalu pada tahun 1832, Baron Schilling membuat telegraf elektrik pertama. Carl Friedrich Gauss dan Wilhelm Weber merupakan orang pertama yang menggunakan telegraf elektrik untuk alat komunikasi tetap pada tahun 1833 di Göttingen.
Telegraf komersil pertama dibuat oleh William Fothergill Cooke dan dipasarkan pada Great Western Railway di Inggris. Telegraf ini dipatenkan di Inggris pada tahun 1837.
Telegram ini dikirimkan pada jarak 13 mil/21 km dari stasiun Paddington ke West Drayton dan mulai dioperasikan pada tanggal 9 April 1839.
Pada tahun 1843, seorang penemu asal Skotlandia, Alexander Bain, menemukan sebuah alat yang bisa dikatakan merupakan sebuah mesin faksimil pertama. Dia menyebut penemuannya ini dengan “recording telegraph” (teleraf perekam).
Telegraf yang ditemukan Bain ini mampu mengirimkan gambar menggunakan kawat elektrik. Pada tahun 1855, seorang biarawan asal Italia, Giovanni Caselli, juga membuat sebuah telegraf elektrik yang dapat mengirimkan pesan.
Caselli menamai penemuannya ini dengan “Pantelegraf”. Pantelegraf telah berhasil digunakan dan diterima sebagai saluran telegraf antara kota Paris dan Lyon.
Sebuah telegraf elektrik, pertama kali dengan bebas ditemukan dan dipatenkan di Amerika Serikat pada tahun 1837 oleh Samuel F. B. Morse. Asistennya, Alfred Vail, membuat kode morse yang menyimbolkan huruf dengan Morse.
Telegraf Amerika pertama dikirimkan oleh Morse pada tanggal 6 Januari 1838 melalui 2 mil / 3 km kawat di Speedwell Ironworks dekat Morristown, New Jersey.
Pesannya dibaca “Seorang penunggu yang sabar bukanlah pecundang” (A patient waiter is no loser) dan pada tanggal 24 Mei 1844, dia mengirim sebuah pesan “Apa yang telah Tuhan ciptakan” (What hath God wrought) dari the Old Supreme Court Chamber di Gedung DPR di Washington kepada Mt. Clare Depot di Baltimore. Morse / Vail telegraf dengan cepat disebarkan pada 2 dasawarsa berikutnya.
Penutup
Itulah biodata Samuel Thomas von Sömmerring seorang penemu telegraf pertamakali. Semoga bisa menambah pengetahuan dan bermanfaat bagi sobat biodata sekalian.
Sumber : dariberbagai sumber