Biodata Paul Kollsman Penemu Altimeter

Biodata Paul Kollsman Penemu Altimeter

Hai sobat biodata, kali ini kami akan bagikan biodata Paul Kollsman seorang penemu altimeter. Penasaran ingin tahu tentang penemu altimeter, simak penjelasannya berikut ini.

Paul Kollsman adalah seorang penemu asal Jerman yang bermigrasi ke Amerika Serikat. Dia orang pertama yang menemukan sebuah alat yang bernama Altimeter.

Kollsman lahir di Freudenstadt, Jerman, pada tanggal 22 Februari 1900. Dia menikah dengan Julie Dorothea Baronin von Bodenhausen pada tahun 1944. Paul Kollsman meninggal pada tanggal 17 Maret 1982 di Beverly Hills, California, AS.

Altimeter

Altimeter adalah sebuah alat untuk mengukur ketinggian suatu titik dari permukaan laut. Biasanya alat ini digunakan untuk keperluan navigasi dalam penerbangan, pendakian, dan kegiatan yang berhubungan dengan ketinggian.

Altimeter bekerja dengan beberapa prinsip yakni: tekanan udara (yang paling umum digunakan), Mangnet bumi (dengan sudut inclinasi), Gelombang (ultra sonic maupun infra merah, dan lainnya), dan Penggunaan Altimeter umumnya selalu diikuti dengan penggunaan kompas.

Penemuan Altimeter

Prestasi Kollsman merupakan pencapaian yang sebelumnya tak terbayangkan. Kepindahannya dari Jerman ke Amerika tahun 1923, awalnya bertujuan memasarkan sebuah mesin mobil tipe baru yang gagal terjual di tanah kelahirannya.

Saat keberhasilan tak kunjung datang, usaha pemasaran mesin itu Kollsman hentikan dan berketetapan menjadi pekerja. Kollsman mengawali pekerjaannya sebagai pembantu pengemudi truk.

Beberapa waktu berselang Kollsman menjadi mekanik di Pioneer Instrument Co, penempatan yang memungkinkan Kollsman banyak belajar mengenai instrumen pesawat terbang.

Agar dapat berinovasi dengan leluasa, Kollsman nekat mendirikan perusahaan pembuat instrumen sendiri. Kollsman Instrument Co. didirikan tahun 1928 dengan modal awal 500 dolar AS. Di sini ide membuat altimeter yang lama terpendam, berhasil diwujudkan.

Baca Juga :  Biodata Rowland Hill Penemu Perangko

Barometric altimeter sering disebut Kollsman window (jendela Kollsman) merupakan instrumen ciptaan Kollsman. Ide pembuatannya muncul saat ia menjadi mekanik di Pioneer Instrument Co.

Hanya, Kollsman tak berkesempatan mewujudkan gagasannya di perusahaan pembuat perangkat alat ukur dan instrumen itu. Altimeter dibuat dengan fasilitas perusahaan instrumen yang didirikan Kollsman sendiri, Kollsman Instrumens Co.

Ujicoba

Instrumen altimeter buatan Kollsman diuji coba untuk pertama kali dalam suatu aksi terbang buta atau terbang dengan pengontrolan yang sepenuhnya mengacu pada tampilan instrumen.

Kesediaan pilot James Doolittle menggunakan altimeter dalam demonstrasi terbang buta yang dilakukannya menjadi awal pembuktian keandalan instrumen yang menentukan ketinggian terbang berdasarkan perbedaan tekanan pengukur yang disebut pitot itu.

Ujicoba Instrumen altimeter buatan Kollsman dilakukan pada tanggal 24 September 1929 oleh Doolittle sukses dilakukan, hingga tercatat sebagai aksi terbang buta pertama, instrumen yang kemudian disebut barometric altimeter itu mendapat pengakuan sebagai instrumen yang sangat menunjang operasi terbang.

Dengan berhasil membuat altimeter, Kollsman menjadi salah seorang yang berkontribusi penting dalam masa awal pengembangan dunia penerbangan.

Altimeter dianggap sebagai sebuah invensi revolusioner yang dapat meningkatkan keamanan lalu lintas udara. Kollsman pun terdorong untuk terus mengembangkan instrumen pesawat terbang. Ia berhasil mencatatkan lebih dari 200 paten.

Sukses diuji coba dalam terbang buta Doolittle, temuannya itu terus disempurnakan seraya membuat berbagai instrumen avionik lain. Produk perusahaannya dipasang pada banyak pesawat di seluruh dunia, termasuk pesawat Amerika yang digunakan dalam Perang Dunia II.

Pada tahun 1939 tanpa alasan yang jelas Kollsman menjual perusahaannya, seharga 4 juta dolar AS. Hasilnya digunakan membeli tanah seluas 800 ha yang kemudian diubah menjadi arena ski.

Baca Juga :  Biodata H. Ilyas Yacoub, Pahlawan Nasional dari Sumatera Barat

Penghargaan

Atas kontribusinya dalam pengembangan dunia penerbangan, Paul Kollsman menerima penghargaan berupa medali Guggenheim, sebuah penghargaan yang diberikan oleh Yayasan Daniel Guggenheim, lembaga yang didirikan untuk mendukung pendidikan, riset, dan pengembangan dunia penerbangan.

Pengakuan lebih nyata ditunjukkan dengan masih digunakannya instrumen barometric altimeter hingga saat ini.
Di tengah tren kemajuan perangkat terbang yang serba elektronik dan digital, temasuk radio altimeter (pemantau ketinggian yang bekerja berdasar pantulan gelombang radio), “Jendela Kollsman” masih menjadi salah satu instrumen penting pesawat terbang.

Urgensi utamanya adalah kepentingan terhadap pressure altitude yang ditunjukkan instrumen tersebut. Data itu menjadi parameter penting dalam penentuan unjuk kerja pesawat.

Penutup

Itulah biodata Paul Kollsman seorang penemu altimeter. Semoga dapat menambah pengetahuan dan bermanfaat bagi sobat biodata sekalian.

sumber :

  • Pikiran Rakyat, 13 Desember 2007
  • https://id.wikipedia.org/wiki/Altimeter