Table of Contents
Tanaman Buah di Pekarangan Rumah – Pekarangan adalah lahan terbuka yang terdapat di sekitar rumah tinggal. Dengan pengelolaan yang baik, lahan yang ada ini akan memberikan banyak keuntungan bagi kita. Selain membuat nyaman, ternyata lahan pekarang juga bisa dimanfaatkan dalam banyak hal, salah satunya adalah membuatnya menjadi salah satu sumber produksi rumah tangga.
Pekarangan rumah kita dapat kita manfaatkan dengan menanam tanaman seperti tanaman hias, buah, sayuran, ataupun obat-obatan. Dengan ini, tidak hanya terlihat hijau dan segar, lahan pekarangan juga bisa mendatangkan keuntungan dari tanaman yang kita tanam di pekarangan.
Sayangnya, tidak semua rumah memiliki pekarangan saat ini. Namun jika kalian memiliki lahan pekarangan, tidak ada ruginya dengan memanfaatkannya dengan menaman beberapa Tanaman Buah di Pekarangan Rumah. Menanam aneka jenis buah-buahan menjadi salah satu cara memaksimalkan lahan pekarangan. Dan kali ini waca berita akan memberikan 10 jenis tanaman buah yang biasa ditanam di pekarangan rumah yang sudah dirangkum dari survei litbang.
Tanaman Buah di Pekarangan Rumah
Mangga
Mangga adalah salah satu tanaman buah yang banyak ditemukan di Indonesia. Dan tanaman ini menjadi buah paling banyak ditanam di pekarangan rumah. Yang membuat banyak orang memilih mangga ditanam di lahan yang ada salah satunya adalah perawatannya yang mudah. Sobat waca berita hanya perlu rajin memangkas dahan yang menghalangi cahaya matahari, mengiris batang pohon dan rutin memberi pupuk adalah beberapa cara merawat pohon ini agar tetap tumbuh subur.
Mangga terutama ditanam untuk buahnya. Buah yang matang umum dimakan dalam keadaan segar, sebagai buah meja atau campuran es, dalam bentuk irisan atau diblender. Buah yang muda kerap kali di rujak, atau dijajakan di tepi jalan setelah dikupas, dibelah-belah dan dilengkapi bumbu garam dengan cabai. Buah mangga juga diolah sebagai manisan, irisan buah kering, dikalengkan dan lain-lain. Di berbagai daerah di Indonesia, mangga (tua atau muda) yang masam kerap dijadikan campuran sambal atau masakan ikan dan daging.
Jambu Air
Jambu air, seperti halnya jambu semarang dan jambu bol, biasa disajikan sebagai buah meja. Ketiga jenis jambu ini memiliki pemanfaatan yang kurang lebih serupa dan dapat saling menggantikan. Buah-buah ini umumnya dimakan segar, atau dijadikan sebagai salah satu bahan rujak. Aneka jenis jambu ini juga dapat disetup atau dijadikan asinan.
Rasanya yang enak dan khas, membuat buah jambu air banyak disukai orang. Sehingga tak heran jika banyak orang yang menanamnya di pekarangan rumah. Tanaman buah ini juga bisa tumbuh dengan baik pada tanah yang memiliki kesuburan baik, gembur dan tidak terlalu asam. Menariknya, Jambu air juga tidak memerlukan lahan cukup luas karena bisa ditanam dalam pot. Sehingga sangat cocok buat kalian yang memiliki sedikit lahan yang tersisa di pekarangan.
Rambutan
Selain terkenal dengan kelezatannya, rambutan sering kali dimanfaatkan sebagai pohon yang memberikan suasana nyaman dan segar. Kamu juga bisa menanam pohon pada lingkungan yang sempit, dan menanamnya pun bisa dibilang cukup mudah. Kamu hanya perlu memperhatikan beberapa hal seperti pemilihan bibit yang bagus serta proses penyiraman.
Pohon dengan buah masak sangat menarik perhatian karena biasanya rambutan sangat banyak menghasilkan buah. Jika pertumbuhan musiman, buah masak pada bulan Desember hingga Maret, dikenal sebagai “musim rambutan”. Masanya biasanya bersamaan dengan buah musiman lain, seperti durian dan mangga.
Belimbing
Buah belimbing berwarna kuning kehijauan. Saat baru tumbuh, buahnya berwarna hijau. Jika dipotong, buah ini mempunyai penampang yang berbentuk bintang. Berbiji kecil dan berwarna coklat. Buah ini renyah saat dimakan, rasanya manis dan sedikit asam. Buah ini mengandung banyak vitamin C.
Belimbing merupakan salah satu jenis tanaman buah yang tidak terlalu rumit cara penanamannya. Hanya memerlukan media tanam di pot yang besar. Namun perlu kehati-hatian saat memindahkan bibit. Berilah pupuk secara berkala dan jangan berlebihan saat menyiramnya.
Pepaya
Buah pepaya dimakan dagingnya, baik ketika muda maupun masak. Daging buah muda dimasak sebagai sayuran sedangkan daging buah masak dimakan segar atau sebagai campuran koktail buah. Pepaya dimanfaatkan pula daunnya sebagai sayuran dan pelunak daging. Daun pepaya muda dimakan sebagai lalapan (setelah dilayukan dengan air panas) atau dijadikan pembungkus buntil. Oleh orang Manado, bunga pepaya yang diurap menjadi sayuran yang biasa dimakan
Untuk menanam pohon pepaya sobat waca berita bisa melakukannya dengan dua cara. Cara pertama adalah dengan menggunakan media pot atau langsung ditanam di tanah kosong. Jika hendak menanam dengan media pot, perlu diperhatikan saat tanaman sudah tumbuh besar. Hendaknya memindahkan tanaman ke media pot yang lebih besar pula. Jangan tempatkan tanaman ini pada tempat yang terlalu panas dan jangan pula ditaruh di tempat yang sering terkena hujan. Tanaman ini juga bisa tumbuh dengan mudah. Sangat cocok untuk ditanam di pekarangan rumah kalian sob
Pisang
Hampir semua buah pisang memiliki kulit berwarna kuning ketika matang, meskipun ada beberapa yang berwarna jingga, merah, hijau, ungu, atau bahkan hampir hitam. Buah pisang sebagai bahan pangan merupakan sumber energi (karbohidrat) dan mineral, terutama kalium. Semua bagian dari pohon ini bisa dimanfaatkan mulai dari buah, batang hingga daunnya.
Pisang adalah salah satu tanaman yang bisa menjadi pilihan untuk ditanam di pekarangan rumah kalian. Untuk menanam tanaman ini juga bisa dibilang mudah ditanam, perawatannya pun bisa dibilang tidak terlalu rumit. Namun pada saat musim kemarau, kamu perlu memperhatikan cara penyiraman tanaman ini.
Jeruk
Buah yang memiliki rasa asam dan manis yang segar tentunya tidak asing lagi bagi kalian. Kita memang mengenal buah jeruk karena mengandung sejumlah nutrisi untuk kesehatan Buah ini terkenal memiliki kandungan vitamin C yang bermanfaat mengatasi panas dalam atau sariawan.
Jeruk bisa ditanam di dalam media pot ataupun polybag. Selain menyiapkan pot beserta tanah yang bagus, pilihlah bibit jeruk bagus agar tanaman dapat tumbuh dengan subur. Tanaman ini juga bisa ditanam langsung di tanah tanpa media pot.
Kelengkeng
Buah-buah ini terutama dimakan dalam keadaan segar. Buah lengkeng, terutama yang berdaging tebal dan besar, dikalengkan dalam sari buahnya di Thailand, Taiwan dan Tiongkok, baik ditambah gula maupun tidak. Lengkeng juga dikeringkan, untuk dijadikan bahan pembuat minuman penyegar.
Jika memiliki pekarangan luas, pohon kelengkeng bisa ditanam langsung. Namun jika tidak memiliki lahan besar, bisa menggunakan media pot. Merawat tanaman ini tidak rumit dan standar, hanya perlu membersihkan rumput atau semak yang tumbuh di dekatnya. Lakukan pula pemupukan kembali setelah tanaman berumur satu bulan.
Jambu Biji
Buah jambu biji mengandung banyak vitamin dan serat sehingga cocok dikonsumsi untuk menjaga kesehatan. Warna daging jambu biji yang merah mengidikasikan jambu biji kaya akan vitamin A untuk kesehatan mata dan antioksidan. Buah jambu biji cocok dikonsumsi di siang hari karena buahnya segar dan mendinginkan badan.
Khasiatnya yang banyak menjadikan pohon buah ini seringkali ditanam di pekarangan rumah. Selain buahnya lezat, daun jambu biji juga berkhasiat mengobati sakit perut. Namun, berbeda dengan jambu air, untuk menanam jambu biji diperlukan lahan cukup luas.
Alpukat
Alpukat merupakan jenis buah yang memiliki kandungan lemak tinggi, sekitar 20 kali lebih tinggi dibanding buah-buahan lain. Nama latin tanaman alpukat adalah Persea americana, diyakini berasal dari Amerika Tengah. Buah ini dikenalkan ke Indonesia oleh Hindia Belanda sekitar tahun 1920-1930. Belanda saat itu membawa alpukat ke Indonesia untuk memenuhi kebutuhan lemak masyarakat yang tinggal di pegunungan.
Diperlukan trik khusus menanam tanaman ini hingga berbuah maksimal. Pilihlah bibit dengan varietas unggulan. Bibit yang bagus dapat bertahan dari penyakit, serangan hama, dan memiliki produktivitas tinggi.
Itulah beberapa rekomendasi Tanaman Buah di Pekarangan Rumah yang bisa kalian coba. Selain untuk mempercantik pekarangan, tanaman tersebut juga akan bermanfaat sebagai produktivitas atau setidaknya menyediakan sumber makanan bergizi yang bisa dimanfaatkan oleh keluarga