Cara Merawat Ikan Cupang Rose Tail

Table of Contents

Cara Merawat Ikan Cupang Rose Tail – Cupang Rose Tail, juga dikenal dengan cupang kelopak mawar, merupakan salah satu varietas dari ikan cupang yang populer di pasaran dan para pehobi akuarium.

Cupang ini memiliki bentuk sirip ekor yang besar berbentuk setengah bulan atau halfmoon dengan tulangan yang menyebar, nampak seperti bunga mawar. Cupang ekor mawar memang menawarkan keindahan sebagai hiasan di dalam rumah.

Keindahan cupang tersebut tentu saja ada harganya, artinya kamu tidak bisa sembarangan dalam perawatan ikan hasil mutasi halfmoon ini. Nah kali ini Waca Berita akan memberikan informasi terkait perawatan cupang ekor mawar khusus untuk kamu para pecinta cupang.

Faktor pendukung dalam merawat ikan cupang rose tail

Dalam upaya menjaga kesehatan dan mempertahankan keindahan ekor cupang ekor mawar, kamu harus memperhatikan beberapa hal dalam perawatan cupang ekor mawar ini ya. Beberapa faktor penting yang harus kamu prioritaskan dalam merawat cupang antara lain:

Tangki yang baik dengan sirkulasi yang maksimal

Perhatikan ukuran tangki, kamu harus menyiapkan tangki yang nyaman ya untuk ikan cupang rose tail. Jadi usahakan tangki cupang bisa digunakan untuk berenang secara bebas agar cupang tersebut mudah mendapatkan oksigen di permukaan air.

Selain itu tangki yang memudahkan ikan cupang dalam mengambil makanan harus kamu prioritaskan, bukan asal tangki yang terlihat keren tapi ternyata kurang maksimal untuk cupang tersebut.

Lingkungan dan Kebiasaan

Lingkungan dalam hal ini pilihan tangki yang tidak cocok akan mengakibatkan cupang tidak nyaman. Terutama jika cupang mulai merasa terganggu dengan ekornya sendiri dikarenakan tidak bisa bergerak bebas. Ketika ini terjadi, terkadang cupang ini bisa saja merobek ekornya sendiri. Tentu saja ini sangat mengkhawatirkan dan akan merusak keindahan cupang itu sendiri. Maka berhati-hatilah dalam memilih dimana cupang itu ditempatkan.

Pencegahan terhadap luka

Luka pada ekor cupang rosetail bisa terjadi karena cupang merobeknya sendiri, atau karena tangki akuarium yang penuh dengan isian yang mengganggu dan membuat ekornya tersangkut.

Untuk mencegahnya, sekali lagi kamu perlu memikirkan tangki akuarium yang akan digunakan, selain itu kamu dapat memberikan obat khusus jika terjadi luka.