Table of Contents
Biodata Gilbert Newton Lewis Penemu Ikatan Kovalen
Hai sobat biodata, kali ini kami akan bagikan biodata Gilbert Newton Lewis seorang penemu ikatan kovalen. Penasaran ingin tahu tentang penemu ikatan kovalen, simak penjelasannya berikut ini.
Biodata Gilbert Newton Lewis :
Lewis lahir pada tanggal 23 Oktober tahun 1875 di Weymouth, Massachusetts, AS. Setelah menerima gelar PhD dalam kimia dari Universitas Harvard dan belajar di luar negeri di Jerman dan Filipina, Lewis pindah ke California untuk mengajar kimia di University of California, Berkeley.
Pada tahun 1926, Lewis menciptakan istilah ” foton “untuk unit terkecil dari energi radiasi. Dia adalah saudara dalam Alpha Chi Sigma, persaudaraan kimia profesional.
Struktur Lewis
Struktur Lewis ialah diagram yang menunjukkan ikatan-ikatan antar atom dalam suatu molekul. Struktur Lewis digunakan untuk menggambarkan ikatan kovalen dan ikatan kovalen koordinat.
Struktur Lewis dikembangkan oleh Gilbert Lewis, yang menyatakan bahwa atom-atom bergabung untuk mencapai konfigurasi elektron yang lebih stabil.
Untuk menyusun struktur Lewis dari suatu atom atau unsur, dapat dengan cara menuliskan simbol titik pada sekeliling atom. Setiap titik mewakili satu elektron yang terdapat pada kulit valensi atom tersebut.
Elektron yang terlibat dalam ikatan ini hanya elektron-elektron yang terdapat pada kulit terluar dan jumlah total elektron yang terlibat dalam pembentukan ikatan ini tidak mengalami perubahan (merupakan jumlah total elektron valensi dari atom-atom yang berikatan).
Pada umumnya, jumlah elektron pada kulit valensi sama dengan golongan dari suatu atom. Oleh sebab itu, jumlah titik pada simbol Lewis sama dengan golongan dari atom tersebut.
Tetapi untuk logam transisi, lantanida, dan aktinida yang mempunyai kulit dalam yang tidak terisi penuh, titik Lewis dari unsur-unsur tersebut tidak dapat dituliskan secara sederhana.
Termodinamika
Lewis memperkenalkan konsep aktivitas termodinamika dan menciptakan istilah ” fugacity “. Ide fugacity, atau “melarikan diri kecenderungan”, adalah fungsi dengan tekanan dimensi yang menyatakan kecenderungan suatu zat untuk lulus dari satu bahan kimia fase yang lain.
Lewis percaya bahwa fugacity ialah prinsip dasar, sistem hubungan termodinamika nyata dapat diturunkan. Harapan ini tidak terealisasi, meskipun fugacity menemukan tempat abadi dalam deskripsi gas nyata.
Makalah awal Lewis juga mengungkapkan ide JW Gibbs dan P. Duhem tentang energi bebas dan potensial termodinamika. Ide-ide ini dikenal fisikawan dan matematikawan, tetapi tidak untuk ahli kimia yang paling praktis, yang menganggap mereka sebagai muskil dan tidak bisa diterapkan pada sistem kimia.
Di Harvard, Lewis juga menulis sebuah makalah teoritis tentang termodinamika radiasi hitam di mana dia menduga bahwa cahaya memiliki tekanan.
Teori valensi
Pada tahun 1902, ketika mencoba untuk menjelaskan hukum valensi kepada murid-muridnya, Lewis mempunyai gagasan bahwa atom dibangun dari serangkaian konsentris kubus dengan elektron di setiap sudut.
Pada tahun 1916, Lewis menerbitkan makalah klasiknya yakni ikatan kimia “Atom dan Molekul”, dia merumuskan gagasan yang kini dikenal sebagai ikatan kovalen, yang terdiri dari sepasang elektron, dia mendefinisikan istilah molekul aneh (istilah modern radikal bebas ) ketika sebuah elektron tidak dibagi.
Relativitas
Pada tahun 1908 Lewis menerbitkan yang pertama dari beberapa makalah tentang relativitas, dia menurunkan hubungan massa – energi dengan cara yang berbeda dari Albert Einstein.
Pada tahun 1909, Lewis dan Richard C. Tolman mengkombinasikan dengan metode relativitas khusus. Pada tahun 1912 Lewis dan Edwin Bidwell Wilson menyajikan pekerjaan utama dalam fisika matematika yang tidak hanya menerapkan geometri sintetis untuk mempelajari ruang-waktu, tetapi juga mencatat identitas ruang-waktu meremas pemetaan dan transformasi Lorenz.
Asam dan basa
Pada tahun 1923, Lewis merumuskan teori pasangan elektron dari reaksi asam-basa. Dalam teori ini asam dan basa, “asam Lewis” adalah pasangan akseptor elektron dan “basa Lewis” adalah donor pasangan elektron. Saat itu juga ia menerbitkan monografi pada teori ikatan kimia.
Berdasarkan pada karya J. Willard Gibbs, diketahui bahwa reaksi kimia berlangsung ke ekuilibrium ditentukan oleh energi bebas dari zat mengambil bagian. Lewis menghabiskan 25 tahun menentukan energi bebas dari berbagai zat.
Pada tahun 1923 ia dan Merle Randall menerbitkan hasil penelitian ini, yang membantu meresmikan termodinamika kimia modern.
Air berat
Lewis adalah ilmuwan pertama yang menghasilkan sampel murni deuterium oksida (air berat) pada tahun 1933 dan yang pertama untuk mempelajari kelangsungan hidup dan pertumbuhan bentuk kehidupan di air berat.
Dengan mempercepat deuteron (inti deuterium) di Ernest O. Lawrence siklotron, ia mampu mempelajari banyak sifat-sifat inti atom.
Kematian
Gilbert Newton Lewis meninggal pada tanggal 23 Maret 1946 saat berumur 70 tahun di Berkeley, California, AS. setelah seorang mahasiswa pascasarjana menemukan tubuh tak bernyawa Lewis di bawah meja kerja laboratorium di Berkeley.
Penutup
Itulah biodata Gilbert Newton Lewis seorang penemu ikatan kovalen. Semoga bisa menambah pengetahuan dan bermanfaat bagi sobat biodata sekalian.
sumber : wikipedia.org